Pulih yang sulit.
Kamu ingat, saat hujan itu jatuh?.
Semua indah saat air mata tak luluh.
Menangisi hampa yang kini ku tempuh.
Tanpamu semuanya terlihat rapuh.
Semua Hilang tertelan keadaan yang runyam.
Dimana aku dengan sepiku bermalam.
Senyum itu membekas.
Hadirmu begitu ku ingin dengan tegas.
Menatap lorong tempat kita berpapas.
Membuat dada ini sulit bernafas.
hebat hadirmu.
hingga begitu sulit melupakannya.
Bertemu tak lagi ku mau.
Tapi sakit ini siapa yang mampu mengobatinya.
Aku dengan rindu ini.
Tersenyum dengan air mata di tengah sunyi.
Membayangkan hadirmu disini.
Memelukku hingga rindu ini padam dan mati.
Komentar
Posting Komentar